PENGEMBANGAN USAHA INTEGRASI SAWIT SAPI: DUKUNGAN LEGISLASI DAN STAKEHOLDER

Main Article Content

Nyak Ilham
Ashari
IGAP Mahendri
S Wulandari

Abstract

The area of oil palm plantations is now reaching 14.7 million hectares, and it is an opportunity for Indonesia to develop an integrated beef cattle industry with the oil-palm integrated system. However, the development of this system is not massive yet. The problem, among others, is the plantation area owned by the smallholder farmers, which is not sufficient for grazing areas. To formulate concentrate feeds for the cattle, farmers need support from palm oil processing companies for their raw materials. This paper is prepared as a literature review aimed at analysing the prospects and constraints, legal aspects, and stakeholders' role in developing cattle-oil palm integration. This paper concludes that there is ample opportunity to create an oil palm-cattle integration system. Furthermore, oil palm industry development requires legal aspects, the number of farmers and companies, and organisations. A policy is needed to develop an oil palm-cattle integration system coordinated by the Coordinating Ministry for Economic Affairs. The needed policies, among others, organise smallholders involved in the integration system for easier access to technologies, extension, livestock health services, and access to feed raw materials such as palm kernel cake and sludge. The sustainability of oil palm-cattle integration efforts in the regions is needed to extend the status of current regulations regarding the integration system from Governor and Regency Regulations into Regional Regulations.

Article Details

How to Cite
Ilham, N., Ashari, Mahendri, I., & Wulandari, S. (2021). PENGEMBANGAN USAHA INTEGRASI SAWIT SAPI: DUKUNGAN LEGISLASI DAN STAKEHOLDER. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 39(1), 1–9. Retrieved from https://fae.perhepi.org/index.php/FAE/article/view/11
Section
Articles

References

Affandi MI, Kalsum U, Wardani IK. 2014. Prospek pengembangan sistem integrasi perkebunan kelapa sawit dan peternakan sapi untuk meningkatkan pendapatan petani di Kabupaten Lampung Selatan. Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Teknologi Pertanian Politeknik Negeri Lampung; 2014 Mei 24; Lampung, Indonesia. Jakarta (ID): BPPT Press. hlm. 349-355.

Ahmad AR, Nasir ASM. 2020. The practices and factors affecting the implementation of integrated cattle and oil palm farming system in Malaysia. Humanit Soc Sci Rev. 8(4):693-700.

Ahmad SN, Sariffudin AN. 2019. Pengaruh integrasi ternak sapi dengan kelapa sawit terhadap produktivitas sapi dan kelapa sawit. J Peternak Nusantara. 5(1):43-50.

Andriati, Rahmawati T. 2018. Analisis percepatan adopsi sistem integrasi sapi-kelapa sawit untuk penggemukan sapi potong dengan pendekatan analytical hierarchy process. J Pengkaj Pengemb Teknol Pertan. 21(3):11-23.

[Apkasindo] Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia. 2016. Sekilas tentang Apkasindo [Internet]. [diunduh 2021 Feb 2]. Tersedia dari: https://www.dpp-apkasindo.com/tentang.html.

Baliarti E, Maulanai H, Widi TSM, Yulianto MDE, Panjono, Ngadiyono N, Budisatria IGS. 2019 Analisis produktivitas sapi dengan pemeliharaan terintegrasi perkebunan kelapa sawit. Dalam: Negara W, Harianto, Manalu LP, Widyastuti N, editors. Prosiding Integrated Cattle and Oil-Palm Production (ICOP) Conference 2019 “Promoting Profitable Cattle and Oil-Palm Integration”; 2019 Oct 23; Jakarta, Indonesia. Jakarta (ID): Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi. hlm. 218-226.

Bamualim AM, Madarisa F, Pendra Y, Mawardi E, Asmak. 2015. Kajian inovasi integrasi tanaman – ternak melalui pemanfaatan hasil ikutan tanaman sawit untuk meningkatkan produksi sapi lokal Sumatera Barat. J Peternak Indones. 17(2):83-93.

[BPDPKS] Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit. 2018. Tentang BPDPKS [Internet]. [Diunduh 2020 Jul 25]. Tersedia dari: https://www.bpdp.or.id/ category/tentang-bpdp.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2019. Hasil survei pertanian antar sensus (Sutas) 2018. Jakarta (ID): Badan Statistik Pertanian.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2020. Statistik Indonesia. Jakarta (ID): Badan Statistik Indonesia.

Chang HSC, Panjaitan T, Sisriyeni D, Mahendri IGAP. 2020. Kajian potensi integrasi sapi-sawit di Riau: beberapa hasil awal. Dalam: Negara W, Harianto, Manalu LP, Widyastuti N, editors. Prosiding Integrated Cattle and Oil-Palm Production (ICOP) Conference 2019 “Promoting Profitable Cattle and Oil-Palm Integration”; 2019 Oct 23; Jakarta, Indonesia. Jakarta (ID): Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi. hlm. 182-200.

Dahono, Nuristina I, Ekalinda O, Agussalim, Hidayat T. 2019. Model pertanian bioindustri berbasis integrasi sawit-sapi di Provinsi Riau. J Dinamika Pertan. Ed khusus:9-18.

Pinardi D, Mulyono D, Wahyuni DS, Surachman M. 2020. Development of palm oil-cattle integration program to support self-sufficiency of beef and development of human resources. J Ilmu-Ilmu Peternak. 30(1):40-49.

Fahrial, Utama AS, Dewi S. 2019. Pemanfaatan corporate social responsibility (CSR) terhadap pembangunan perekonomian desa. J Wawasan Yuridika. 3(2):251-264.

[GAPKI] Gabungan Pengusaha Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia. 2020. Struktur kepengurusan: Dewan Eksekutif [Internet]. [diunduh 2020 Jul 25]. Tersedia dari: https://gapki.id/apa-itu-gapki.

Hassan AAG, Ngah I, Applanaidu, SD. 2018. Agricultural transformation in Malaysia: The role of smallholders and area development. World Bank - Agricultural Transformation and Inclusive Growth. Selangor (MY): The Institute for Agricultural and Food Policy Studies, Universiti Putra Malaysia.

Hidayat MI, Hidayat AAA. 2017. Analisis kelayakan usaha integrasi sapi potong dan perkebunan kelapa sawit di Desa Karang Taruna Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Dalam: Malaka R, Natsir A, Pakiding W, Purwanti S, Lestari VS, Sirajuddin SN, Nahariah, Dagong MIA, Hakim MR, editors. Prosiding Seminar Nasional Peternakan 2017: Optimalisasi Sumberdaya Lokal Peternakan Rakyat dalam Mendukung Peternakan Berkelanjutan; 2017 Sep 18; Makassar, Indonesia. Makassar (ID): Universitas Hasanuddin.

Husnain, Nursyamsi D. 2015. Peranan bahan organik dalam sistem integrasi sawit-sapi. J Sumberd Lahan. 9(1):27-36.

Ilham N. 2015. Ketersediaan produk samping tanaman dan industri pertanian sebagai pakan ternak mendukung peningkatan produksi daging nasional. Forum Penelit Agro Ekon. 33(1):47-61.

Ilham N, Fuadi A, Noviati, Senoaji T, Khairunas, Firmana F, Fitrina V, Suminar R, Diyanti F, Nardi. 2016. Kajian sistem pertanian terpadu pola integrasi sawit-sapi mendukung pengembangan kawasan pertanian. Jakarta (ID): Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian.

Ilham N, Saliem HP. 2011. Kelayakan finansial sistem integrasi sawit-sapi melalui program kredit usaha pembibitan sapi. Anal Kebijak Pertan. 9(4):349-369.

Ilham N, Saptana, Winarso B, Supriadi H, Supadi, Saputra YH. 2014. Kajian pengembangan sitem pertanian terintegrasi tanaman ternak. Laporan Penelitian. Bogor (ID): Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian.

Indrayani I, Hellyward J. 2015. Optimalisasi produksi dan maksimalisasi keuntungan usaha ternak sapi potong dengan sistem integrasi sapi-sawit di Kabupaten Dharmasraya. J Peternak Indones. 17(3):187-194.

Karimy MF, Suryani AE, Herdian H, Febrisiantosa A. 2014. Pengembangan integrated farming system berbasis sapi potong di Kabupaten Kaur – Provinsi Bengkulu. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia [Internet]. [diunduh: 07 Pebruari 2021]. Tersedia dari: http://lipi.go.id/publikasi/pengembangan-integrated-farming-system-berbasis-sapi-potong-di-kabupaten-kaur---provinsi-bengkulu/20501.

Mahendri IGAP, Ashari, Ilham N, Wulandari S, Widiawati Y. 2020. Meningkatkan supply daging sapi dan kesejahteraan peternak rakyat melalui sistem integrasi sawit-sapi di Indonesia. Bogor (ID): Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan bekerja sama dengan Australian Centre for International Agricultural Research.

Mahendri IGAP, Sisriyenni D. 2020. Pengembangan integrasi sapi-kelapa sawit untuk meningkatkan taraf hidup petani kecil di Riau, Indonesia. J Ris Agribis Peternak. 5(2):1-11.

Malik RJ, Kardiyanto E, Sani Y, Martindah E, Yusron M. 2017. Kajian sistem integrasi sapi sawit di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Dalam: Puastuti W, Muharsini S, Inounu I, Tiesnamurti B, Kusumaningtyas E, Wina E, Herawati T, Hartati, Hutasoit R, editors. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner ”Teknologi Peternakan dan Veteriner Mendukung Diversifikasi Sumber Protein Asal Ternak”; 2017 Agu 8-9; Bogor, Indonesia. Jakarta (ID): IAARD Press. hlm. 238-247.

Mayulu H, Sunarso, Sutrisno CI, Sumarsono, Christiyanto M, Isharyudono K. 2013. Potency of palm oil plantation and mill by product as ruminant feed in Paser Regency, East Kalimantan. J Sci Eng. 5(2):56-60.

Nawfetrias W, Djamas N, Surachman M. 2020. Deteksi Ganoderma spp. berbasis media seleksi pada feses sapi dalam sistem integrasi sapi sawit. Dalam: Prosiding Integrated Cattle and Oil-Palm Production (ICOP) Conference 2019 “Promoting Profitable Cattle and Oil-Palm Integration” Jakarta, 23 October 2019. Editor: Negara W, Harianto, Manalu LP, Widyastuti N. Jakarta (ID): Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi.

Nur TM, Fadli C, Satriawan H. 2018. Analisis potensi integrasi kelapa sawit-ternak sapi di Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh. Agraris. 4(2):69-80.

[Pemprov Riau] Pemerintah Provinsi Riau. 2012. Peraturan Daerah No. 6 Tahun 2012 tentang tanggung jawab sosial perusahaan di Provinsi Riau. Pekanbaru (ID): Pemerintah Provinsi Riau.

[Pemprov Kalteng] Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. 2018. Peraturan Gubernur Kalimantan Tengah No. 43 Tahun 2018 tentang pengembangan ternak sapi potong melalui integrasi sawit-sapi pada perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Tengah. Palangka Raya (ID): Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.

[Pemprov Kep Babel] Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 2019. Peraturan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung No. 43 Tahun 2019 tentang integrasi usaha sawit-sapi pada perusahaan perkebunan kelapa sawit di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Pangkal Pinang (ID): Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Saad MZ, Azhar K. 2015. Issues of Ruminant Integration with Oil Palm Plantation. J Oil Palm Res. 27(4):299-305.

Saptana, Ilham N. 2015. Pengembangan sistem integrasi tanaman tebu-sapi potong di Jawa Timur. Anal Kebijak Pertan. 13(2):147-165.

Silalahi FRL, Rauf A, Hanum C, Siahaan D. 2018. The characteristic and problems of beef cattle – palm oil integration in Indonesia. International Conference on Agribussines, Food and Agro-Technology. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science 205 (2018) 012016 IOP Publishing doi:10.1088/1755-1315/205/1/012016. p1-10

Soetopo D, Wulandari S. 2020. Answering some issues on oil palm productivity and ganoderma distribution regarding oil palm-cow integration system (Siska) implementation in smallholders. In: Negara W, Harianto, Manalu LP, Widyastuti N, editors. Proceedings of Integrated Cattle and Oil-Palm Production Conference 2019: Promoting Profitable Cattle and Oil-Palm Integration; 23 October 2019; Jakarta, Indonesia. Jakarta (ID): Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi.

Saifuddin S, Suryadi F. 2017. Integration of oil palm and cattle for post conflict sustainable development international. J Humanit Soc Sci. 7(6):116-121.

Sulistiawati R. 2018. Peningkatan kesejahteraan melalui kemandirian petani dalam pengelolaan integrasi sawit sapi berkelanjutan. J Ekon Kuantitatif Terap. 11(2):234-242.

Utomo BN, Widjaja E. 2012. Pengembangan sapi potong berbasis industri perkebunan kelapa sawit. J Penelit Pengemb Pertan. 31(4):153-161.

Zaimah R, Lyndon N, Sum SM, Hussain MY, Tohiran KA, Omar RZR, Dahari N, Desa H. 2017. Crop-livestock integration among the oil palm smallholders. Oil Palm Ind Econ J [Internet]. [cited 2021 Feb 16]; 17(1):7-15. Available from: https://www.researchgate.net/publication/320057915_Crop-livestock_Integration_among_the_Oil_ Palm_Smallholders.